Kepala KUA Ngampilan pada hari Kamis, 12 Juni 2025 memimpin rapat koordinasi dan konsolidasi bersama seluruh penyuluh yang bertugas di KUA Ngampilan.
Rakordasi ini dilakukan sebagai wadah koordinasi antar penyuluh untuk melaporkan progres sekaligus monitoring oleh kepala KUA mengingat pentingnya mengukur keberhasilan tugas penyuluh yang telah dilakukan. Selain itu ada yang menarik dalam rakordasi ini, karena KUA Ngampilan sedang menyiapkan metode penyuluhan baru. Adapun metode penyuluhan baru ini sebagai bentuk implementasi dari Keputusan Direktur Jendral Bimas Islam Nomor 637 Tahun 2024 Tentang Ruang Lingkup Kegiatan Jabatan Fungsional Penghulu dan Jabatan Fungsional Penyuluh Agama Islam.
Dalam hal ini metode penyuluhan baru yang disiapkan meliputi penguatan dakwah digital di tengah lingkungan Kemantren Ngampilan. Dengan harapan, konten-konten dakwah digital yang akan di produksi dapat memberikan manfaat kepada masyarakat yang lebih luas dan masyarakat di Kemantren ngampilan khususnya.
Dalam hal ini, Pak Anas Yusuf selaku Kepala KUA menekankan pentingnya menyukseskan program metode penyuluhan baru dengan menggunakan metode digital ini harus dilengkapi dengan data yang akurat. Oleh karenanya pada tahap awal persiapan dari program ini adalah melakukan pendataan secara komprehensif dan terukur. (Afifah)